Naruto 531 - Pertarungan Sengit Mifune VS Hanzou

Peperangan Aliansi Shinobi VS Akatsuki menimbulkan banyak korban dari kedua belah pihak.

Kesempatan bertemu lahir kembali di medan perang ini, Tim Asuma berkumpul. Tapi InoShikaChou kini berhadapan dengan Mantan Gurunya Asuma

“Kalian....”kata Asuma
“kami telah siap... Jadi sensei.. Seharusnya anda juga telah siap”kata Shikamaru
“Choujo... Shikamaru... Ino... Kalian telah menjadi hebat”kata Asuma
“!!!”InoShikaChou terkejut
Chouji tak tahan menahan rasa sedih, begitu juga dengan Ino.
Sedangkan Shikamaru yg sebenarnya lebih sedih lagi daripada Ino dan Chouji mampu menahan 'rasa' itu
“kami.... Sangat berhutang semua padamu”kata Shikamaru tertunduk
lalu dengan serempak mereka menyerbu Asuma


Sementara itu di tempat Divisi Mifune. Tim Kankuro yg dikejar Ninja Edo terkena serangan gas racun dari Kurchiyose Hanzou, tapi disaat yg tepat para Bantuan dari Samurai datang menolong.
“kita selamat”kata Kankuro
“kalian terlambat...”kata Samurai
“hati-hatilah... ! Musuh menggunakan Gas Racun !”kata Kankuro mengingatkan
“Kami menggunakan Masker yg digunakan untuk bertarung dengan Ninja. Gas beracun takkan terhirup oleh kami”kata Samurai
“bawa mereka untuk penetralisir Racunnya.... Bawa pasukan penyelinap ini ke ruangan medis”kata Pimpinan Samurai
Para Samurai pun membopong Tin penyergap Kankuro ke ruangan medis
sementara Samurai lainnya mencoba membantu Mifune menghadapi Hanzou, Chiyo, Kimimaru, dan Chuukichi
“tuan Mifune...”kata Samurai
“tak perlu dibantu... Jika kalian tak ingin terpotong, jangan ganggu Aku !”kata Mifune
“kenapa kau memutuskan bergabung dengan Shinobi untuk Samurai yg Tangguh seperti mu, seorang Samurai harus lah selalu setia. Tapi kenapa malah bergabung dengan Shinobi ? Apa itu benar-benar seorang Shinobi ?”kata Hanzou
“Aku tak bergabung dengan Shinobi... Aku hanya setia pada jalan sama juga dengan Shinobi, tapi dengan beberapa perbedaan”jawab Mifune

Kemudian mereka beradu senjata dan mundur setelah bentrokan itu.
“jalan sama itu adalah Perdamaian”kata Mifune
“Perdamaian ?”kata Hanzou
“dengan kesetiaanku pada Perdamaian, Aku bertindak sesuai keyakinanku”kata Mifune
sementara Kinakaku melihat Nenek Chiyo
“Nenek Chiyo... !”kata Kankuro
“Aku tak pura-pura Mati.. Kau paham kan Kankuro”kata Nenek Chiyo
“sepertinya....”kata Kankuro
“yang lebih penting lagi, Hanzou mengendalikan Salamder beracun, Dan Aku sering bertarung dengannya dulu..”kata Nenek Chiyo
“itulah mengapa Aku tahu bahan penawar Racunnya. Salamander menghasilkan dan menyimpan Racun didalam tubuhnya, tapi proses itu membutuhkan waktu sekitar 5menit”lanjut Nenek Chiyo
“dasar nenek tua... Dia membeberkan semuanya.... IBUSE... Masuklah kedalam tanah”kata Hanzou
Salamander yg bernama Ibuse itu langsung masuk ke tanah
Giliran Akamaru yg bersiap
“ayo kita mulai”kata Kimimaru sambil mencabut pedang tulang dari dalam tubuhnya itu.
Dengan cepat Kimimaru menyerang Samurai dengan tubuh yang sudah di tumbuhi tulang-tulang yg sekeras baja.
“dia datang”kata Samuari
Pedang Samurai beradu dengan Pedang tulang Kimimaru
“Hah... Keras sekali”pikir Samurai kaget


Kembali ke Pertarungan Mifune dan Hanzou.

Sebuah Rantai berbandul melayang di atas Mifune lalu melilit Pedang Samurai Mifune
ternyata bukan cuma itu, Sabit berantai juga datang menyerang Mifune.
Walaupun mata pedang Mifune dililit rantai, tapi Mifune berhasil menahan Sabit dengan ujung gagangnya.
“yg tadi itu lumayan... Baru saja kita beradu.. Jika kau ingin menjadikan Perdamaian itu sebagai Tuanmu, berarti kau memutuskan untuk Netral, itu artinya kau berencana untuk menghindarinya”
“.............”Mifune hanya terdiam mendengar perkataan Hanzou dan menatapnya dengan tatapan tajam
“jangan menatapku seperti itu... Dulu Aku pernah mencari kedamaian, ku kira Aku mampu tuk menyatukan ke-5 negara menjadi satu... Tapi Aku menyadarinya itu tak mungkin terjadi”kata Hanzou
“menyadarinya ?”tanya Mifune
“perang.. Perang.. Perang... Sesudah itu yg tersisa hanyalah kematian... Setia pada perdamaian ? Hmmm kau harus tahu apa yang terjadi pada Samurai...! Banyak yg dari Samurai berpindah menjadi Shinobi. Sekolah Samurao juga telah berganti mengajarkan Ninjutsu.. Peran dari Samurai sudah berakhir tanpa ada keyakinan pada perdamaian dan kebutuhan akan uang, mereka menggunakan Ninjutsu yang Hebat. Ninja telah mengambil dan merubah peran Samurai.. Tapi jika ninja-ninja itu diracuni dan Mati, maka takkan ada yg tersisa, seperti diriku”kata Hanzou

Di lain tempat Kimimaru dikepung oleh Para Samurai
“kau salah... Tak masalah hidup atau mati untuk perdamaian, walau harus kehilangan nyawaku, tak masalah bagiku.. Yg menggerakanku adalah keyakinan... kau tak lagi memiliki keyakinan itu... menurut jalan Samurai ku ' Katana laksana manusia. Orang-orang akan tetap seperti MEITOU KUROSAWA ini ”kata Mifune
“jangan bandingkan orang dengan Katana, apa yg kau harapkan dari sebuah bongkahan besi ? Samurai ada tradisi SEPPUKU.. Kenapa kau tidak bunuh diri saja”kata Hanzou
“itulah yang kukatakan padamu.. keyakinanku takkan hilang”kata Mifune
“cukup semua omong kosong ini.. !! Aku akan menghapus kalian semua para Samurai”kata Hanzou lalu bersiap merapal jutsu
Tapi dengan cepat Mifune langsung menyerang Hanzou
“Aku takkan membiarkan kau menggunakan Ninjutsu”kata Mifune
“seperti rumor yg ku dengar, Kau adalah Master dari IAI... Jadi ini yg dimaksud bahwa Mifune tidak mempan terhadap Ninjutsu.. Selang waktu yg di gunakan untuk merapal Ninjutsu, di gunakannya untuk menyerang...”kata Hanzou, lalu teringat ketika serangan pertamanya tadi
“serangan kedua dari kusiragama... Ini pernah terjadi.. Aku tahu pasti ini telah terjadi sebelumnya”kata Hanzou
“itu dulu.. Kita pernah bertarung sekarang kembali seperti ini”kata Mifune
“oh jadi begitu... Tapi kenapa kau tak mati”kata Hanzou
“Kusarigama milikmu mematahkan katanaku dan menusuk kepalaku... Saat itu sepertinya kau telah membunuhku”kata Hanzou
“begitu... Jadi kau lah samurai yg waktu itu ? Jadi kau belum mati.. Baiklah... Sekarang Aku akan memastikan membunuhmu kali ini”kata Hanzou
“maaf aku tak bisa melakukannya, kau harusnya tahu akan terbunuh atau tidak, jika dari awal pedangnya sekuat penggunanya”kata Mifune
“apa yg kau katakan... Apa maksudmu ?”kata Hanzou belum mengerti ucapan Mifune
“jangan bilang ninja sekalibermu tak menyadarinya”kata Mifune
“.......!!!!!”Hanzou terkejut lalu ia teringat waktu yg lampau

waktu ada banyak ninja mati saling bertumpuk
“siapakah dirimu yg mampu membuat diriku sperti ini ?”kata Hanzou pada orang didepannya
“apa kau lupa dengan wajahku”kata orang itu, yang ternyat dia adalah Pain Yahiko
“kau... Yahiko dari Akatsuki... seharusnya kau sudah mati ? Apa yg terjadi ? ”kata Hanzou dengan tubuh yg berlumuran darah
“Danzou yg telah menjadi sekutu kita, telah berkhianat. Kau yg benar-benar fokus pada perlindunganmu ternyat adalah sampah ”kata Pain Yahiko
“dahulu Aku sangat menghormatimu... Tapi kau telah berubah”tambah Yahiko
“siapa kau sebenarnya...? Kenapa kau memiliki kekuatan itu ?”kata Hanzou
“dan kau bahkan tak tahu, kenapa kau kalah olehku... Sekarang Enyahlah Hanzou”kata Pain Yahiko, lalu menyerangnya dengan Shinra Tensei

kembali ke saat ini
“apa maksudnya... Apa maksudnya ada sesuatu yang tak dapat kulihat”pikir Hanzou mengingat sebelum ajalnya itu

Tepat di bawah Mifune, Salamander muncul dan langsung mencaplok Mifune.
sesaat sebelum mulut Salamander menutup, Mifune menhirup udara dari mulut.
“makan racun itu, dan matilah...!!! Cukup sudah ocehanmu”kata Hanzou

Tiba-tiba dari dalam mulut Salamader. Mifune keluar dengan cara membelah hewan itu dari dalam menggunakan QUICK DRAW SLASH *IAI GIRI*
“!!! APA...???”Hanzou tak menyangka akan apa yg di lakukan Mifune
“katana yg tetap tajam, akan menjadi meitou dan akan abadi selamanya.... Dan”kata Mifune tak meneruskan perkataannya, dia lansung menyerang Hanzou
Mifune mengayunkan Katana Daru bawah ke atas, sedangkan Hanzou mengayunkan Kusiragama nya dari atas. Gerakan kedua orang itu sangat cepat sekali.
tahu-tahu mereka sudah saling membelakangi
“orang yang tetap berusaha menjaga keyakinannya akan menkadi pahlawan dan tetap akan hidup menjadi sebuah legenda”kata Mifune masih tetap membelakangi Hanzou
Ternyat Hanzou lah yg kalah dalan duel itu, masker Hanzou pecah terpotong Katana Mifune
“kenapa.... Kenapa kau bisa memotong diriku kali ini”kata Hanzou tidak percaya, lalu menoleh kebelakang ke arah Mifune
“!! ujung dari pedang tak bernoda sdikitpun, apakah ini karena serangannya terlalu cepat ?”pikir Hanzou
“berhenti membelokkan arah keyakinanmu dan merusak tubuh... !!!berhentilah mencoba untuk menghaluskan dan memoles dirimu...!!! seranganmu itu tak setajam dari yg seharusnya, karena kau mengotori pedangmu dengan darah, ketajaman takkan abadi ! manusia bagaikan sebuah pedang !!”kata Mifune berfilsafat


Sayatan dari Keyakinan Samurai Mifune